4. Pastikan besaran tabungan dan investasi minimal 10% dari pemasukan
Nilai rasio menabung (saving ratio) yang ideal dalam perencanaan keuangan adalah 10% dari total pemasukan bulanan. Bila pemasukan Anda adalah Rp 5 juta, maka usahakan agar besaran tabungan Anda minimal Rp 500 ribu.
Lebih dari itu tentu akan sangat baik. Meski demikian, Anda harus memastikan juga agar penempatan dana sebesar Rp 500 ribu yang Anda investasikan, penempatannya sudah benar.
5. Hitung kebutuhan uang pertanggungan asuransi Jiwa Anda
Bila Anda sudah memiliki BPJS atau asuransi kesehatan dari perusahaan tempat Anda bekerja, maka milikilah asuransi jiwa untuk memitigasi risiko hilangnya penghasilan bulanan karena ketidakmampuan tulang punggung keluarga dalam mencari nafkah.
Ketidakmampuan yang dimaksud adalah cacat tetap total dan meninggal dunia. Sementara itu untuk pembayaran premi yang ideal maksimal 10% dari penghasilan bulanan.
Baca Juga: Pencurian Data Platform Digital Marak
6. Penuhi kebutuhan jangka pendek dan panjang dengan gunakan prioritas
Cari tahu dan buatlah daftar tujuan-tujuan jangka pendek Anda, beserta dana yang dibutuhkan untuk merealisasikan tujuan itu. Jangan lupa pula untuk mencantumkan jangka waktu untuk merealisasikan tujuan tersebut.
7. Lakukan pemeriksaan kesehatan finansial secara rutin
Memeriksa kesehatan keuangan sama halnya dengan memeriksa kesehatan tubuh kita. Ada beberapa rasio-rasio yang bisa digunakan untuk mengukur kesehatan seseorang atau keluarga seperti yang tercantum di atas.
Nah, itulah tips perencanaan keuangan bagi keluarga dengan penghasilan Rp 5 juta per bulan.
Selanjutnya: Aplikasi ini bantu investor pemula temukan saham berpotensi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News