2. Mobil Baru
Melanie Musson, pakar keuangan di Clearsurance, mengatakan kelas menengah tidak akan mampu membeli mobil baru dalam waktu dekat.
“Harga kendaraan telah meningkat drastis dalam empat tahun terakhir dan kemungkinan akan terus menjadi lebih mahal,” kata Musson.
“Fitur keselamatan, teknologi otonom, dan baterai EV berkontribusi terhadap kenaikan harga,” tambahnya.
3. Biaya Sekolah Swasta
Menurut Jake Hill, CEO DebtHammer, jika inflasi dan permintaan tinggi terus berlanjut seperti saat ini, kelas menengah tidak akan mampu membayar biaya sekolah swasta dalam lima tahun ke depan.
“Biaya kuliah terus meningkat selama bertahun-tahun,” katanya, “dan sangat mungkin biaya tersebut akan melampaui pendapatan kelas menengah dalam waktu dekat.”
4. Kepemilikan Rumah dan Real Estat
“Sejujurnya, dengan keadaan seperti ini, hipotek atau pembelian rumah mungkin merupakan sesuatu yang tidak akan mampu dibiayai oleh kelas menengah dalam lima tahun,” kata Carter Seuthe, CEO Credit Summit.
Dia meyakini, memiliki rumah akan menjadi sesuatu yang semakin tidak terjangkau bagi warga kelas menengah pada umumnya.
Baca Juga: Beban Masyarakat Bertambah Akibat Pajak Bangun Rumah Sendiri Ikut Naik pada 2025
5. Biaya Perawatan Kesehatan
Area penting lainnya yang perlu diperhatikan, menurut para ahli, adalah biaya perawatan jangka panjang dan perawatan kesehatan.
“Pengeluaran ini telah meningkat secara stabil, melampaui tingkat inflasi umum selama bertahun-tahun, dan tidak ada tanda-tanda tren ini akan berbalik,” kata Mike Kojonen, penasihat keuangan dan pemilik Principal Preservation Services.
Dia mengatakan banyak keluarga kelas menengah mungkin merasa tidak siap menghadapi tekanan finansial dari perawatan jangka panjang, baik untuk diri mereka sendiri maupun orang tua yang sudah lanjut usia.