Ini tips agar pelaku UMKM bisa bertahan hadapi krisis akibat pandemi virus corona

Senin, 30 Maret 2020 | 13:00 WIB   Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk
Ini tips agar pelaku UMKM bisa bertahan hadapi krisis akibat pandemi virus corona


DAMPAK VIRUS CORONA - JAKARTA. Mekari, perusahaan software dengan solusi operasional SDM dan keuangan berupaya untuk membantu para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) dalam menghadapi tantangan berat di tengah perlambatan ekonomi akibat perang dagang dan pandemi virus corona (Covid-19).

Tantangan perekonomian saat ini sangatlah berat. Masyarakat berada dalam kondisi waspada dan sangat berhati - hati dengan membatasi bepergian dan konsumsi, tentunya hal ini berimbas kepada transaksi jual beli di pasaran. Berbagai elemen yang terkena imbas sebut saja restoran, pasar, pusat perbelanjaan, transportasi online, hingga para pemilik UKM. 

Baca Juga: Kereta Bandara Soekarno-Hatta kurangi jadwal operasional akibat wabah virus corona

Pada krisis ekonomi tahun 1998 dan 2008, sektor UKM memang jadi penopang ekonomi karena mayoritas belum dapat akses finansial dan permodalan sehingga tidak terdampak krisis. Namun saat ini, sektor UKM justru paling rentan atas imbas virus corona.

Data Goldman Sachs menunjukkan sebanyak 96% pemilik UMKM di Amerika Serikat telah merasakan dampak dari pandemi COVID-19 dan 75% dari usaha mereka mengalami penurunan penjualan. Sementara di dalam negeri, Ketua Umum HIPMI JAYA, Afifuddin Suhaeli Kalla mengatakan, omset UKM Indonesia telah berkurang hingga 70% dalam sepekan terakhir.

Menurut Standie, di masa sekarang, penggunaan teknologi akan menjadi solusi terbaik untuk membantu roda perekonomian UKM tetap berjalan. "Selain bantuan modal, pemasaran melalui media sosial dan automasi pembukuan akan memudahkan UKM untuk menyusun strategi yang sekiranya tepat guna kelangsungan usaha saat ini dan ke depannya.” kata Standie dalam keterangan resminya dikutip Senin (30/3)

Untuk itu, lanjut Standie, Mekari menghadirkan produk Jurnal software akuntansi online berbasis cloud yang menyajikan sejumlah tips yang dapat diterapkan pelaku UKM dalam menghadapi tekanan ekonomi.

Baca Juga: Gelar buyback, BTN borong saham BBTN melalui pasar sekunder

Tips pertama, manfaatkan media sosial sebagai channel utama pemasaran. Di tengah himbauan menjaga social distancing, media sosial dapat menjadi salah satu cara dalam mempromosikan produk atau usaha yang kamu miliki jika kamu belum mencobanya. 

Banyak UKM di Indonesia yang saling bantu usaha satu sama lain saat ini, mulai dengan aktif menceritakan produk atau usahamu, memberikan promo, hingga minta bantuan teman untuk promosikan usaha.

Editor: Tendi Mahadi

Terbaru