ANGGARAN - Kecelakaan lalu lintas menjadi salah satu risiko yang berpotensi dialami oleh pemilik mobil. Peristiwa tersebut dapat membahayakan diri sekaligus kondisi keuangan kita.
Kecelakaan merupakan risiko yang menimbulkan beban keuangan besar. Sebab, biaya perbaikan mobil tidaklah murah, apalagi jika kerusakannya sudah mencapai komponen mesin.
Lantas, apa yang harus kita lakukan jika kita terlibat kecelakaan lalu lintas?
Baca Juga: Inilah 10 kecelakaan pesawat paling mematikan di Indonesia
Tips saat terlibat kecelakaan lalu lintas
1. Menepi ke samping jalan untuk hindari kemacetan
Ingat baik-baik, bagaimana cara Anda mengemudikan kendaraan. Dan, posisi kendaraan yang menabrak atau ditabrak oleh Anda.
Ajaklah pengendara atau pihak yang terlibat kecelakaan dengan Anda untuk menepi dan berdiskusi dengan kepala dingin soal insiden ini.
Hindari marah dan jangan terlalu cepat mengakui kesalahan seandainya Anda pun belum yakin dengan peristiwa kecelakaan yang Anda alami.
Bila diskusi yang dilakukan mengalami kebuntuan, jangan ragu untuk mencari saksi atau meminta bantuan untuk menyelesaikan masalah ini
Baca Juga: Truk barang dilarang masuk tol mulai hari ini .
2. Ingat baik-baik manfaat asuransi mobil yang Anda miliki
Bagi Anda yang menggunakan asuransi mobil komprehensif, besar kemungkinan asuransi itu memiliki jaminan perluasan Tanggung Jawab Hukum Terhadap Pihak Ketiga (TJH III).
Artinya, asuransi Anda bisa memberikan manfaat ganti rugi apabila mobil kita menabrak atau ditabrak orang lain. Cobalah untuk saling bertukar informasi mengenai asuransi yang dimiliki oleh pengendara lain yang terlibat dalam kecelakaan yang sama dengan Anda.
Bila asuransi Anda dan pengemudi lain tidak memiliki perluasan atas jaminan ini, maka catatlah nomor ponsel, KTP, SIM, plat mobil, hingga alamatnya. Jika terbukti bersalah, pengemudi tersebut bisa dijatuhi hukuman jika Anda melapor ke polisi.
Baca Juga: Tinjau pelaksanaan rapid antigen, Wakapolri: Yang reaktif akan dilarikan ke RS
3. Kumpulkan bukti-bukti kecelakaan
Bukti kecelakaan seperti foto baret atau penyok di badan kedua mobil, dan lainnya bisa menjadi bukti untuk melaporkan kondisi mobil Anda saat ini ke pihak asuransi.
Jangan sungkan untuk menghubungi pihak asuransi secepatnya ketika peristiwa ini terjadi. Hindari membuat kesepakatan atau menjanjikan sesuatu ke pengendara mobil lain di luar pengetahuan asuransi.
4. Jangan sungkan untuk menghubungi pihak berwajib
Segera datangi kantor atau pos polisi terdekat untuk mempercepat penyelesaian masalah ini. Aparat keamanan dapat membantu Anda membuat laporan untuk pengajuan klaim ke perusahaan asuransi.
Itulah hal-hal yang harus Anda ketahui ketika Anda terlibat dalam kecelakaan mobil.
Selanjutnya: Apa saja layanan dan penyakit yang tidak ditanggung BPJS Kesehatan? Ini daftarnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News