Alhamdulillah, kinerja reksadana syariah periode 5 tahun masih cuan

Minggu, 25 Oktober 2020 | 13:05 WIB   Reporter: Andy Dwijayanto, Ragil Nugroho
Alhamdulillah, kinerja reksadana syariah periode 5 tahun masih cuan


INVESTASI REKSADANA - JAKARTA. Dampak pandemi Covid-19 ikut menekan kinerja industri reksadana, baik konvensional maupun syariah. Namun, secara umum performa reksadana syariah masih lebih baik ketimbang konvensional yang secara rerata kinerja indeksnya  berada di bawah.

Merujuk data riset Bareksa, hanya indeks reksadana saham syariah periode 5 tahun yang negatif 44,96%. Dana keloaan reksadana ini juga susut mengikuti tren reksadana saham konvensional.

Year to date hingga 19 Oktober 2020, reksadana saham konvensional minus 20,6%, sedangkan reksadana saham syariah turun 20,5%. Walaupun kinerja rata-rata anjlok, tidak semua  reksadana saham syariah berkinerja negatif.

"Jangan khawatir, reksadana saham syariah yang mencatat pertumbuhan double digit pun ada," kata Head of Research & Consulting Service Infovesta Utama Edbert Suryajaya.

Salah satunya adalah Sucorinvest Sharia Equity Fund yang berhasil membukukan return 5 tahun sebesar 53,70%. Di luar reksadana saham syariah, indeks kinerja reksadana syariah lainnya masih mencatat kinerja positif.

Indeks reksadana campuran syariah periode 5 tahun, misalnya, tumbuh 2,94%. Sementara   reksadana pendapatan tetap syariah dan pasar uang masing-masing tumbuh 24,92% dan 17,03%.

Dari sisi dana kelolaan juga tumbuh pesat. Dana kelolaan reksadana pasar uang syariah naik dari Rp 6 triliun menjadi Rp 8 triliun, dan reksadana pendapatan tetap meningkat dari Rp 24 triliun menjadi Rp 39 triliun.

“Peningkatan ini jauh signifikan dibandingkan reksadana konvensional yang malah turun dana kelolaannya,” kata Wawan Hendrayana, Head of Investment Research Infovesta Utama.

Nah, berikut ini strategi portofolio sejumlah produk reksadana syariah unggulan periode 5 tahun versi Bareksa-Kontan-OVO 4th Fund Awards 2020.  

Editor: Havid Vebri
Terbaru