3. Kartu kredit
Utang kartu kredit sangat berbahaya karena suku bunga tinggi. Suku bunga kartu kredit saat rata-rata antara 2% hingga 3% sebulan. Jika disetahunkan, berarti Anda kudu membayar bunga belanja kartu kredit 36% setahun.
Tinggi selalu, bukan?
Masalahnya, bagaimana cara menghilangkan utang kartu kredit?
Pertama Anda harus mencari tahu bagaimana bisa terlibat dalam hutang kartu kredit. Kalau akibat berbelanja barang yang tidak urgen dan sangat penting, segera hentikan kebiasaan tersebut.
Atau, kalau semangat pemborosan Anda sulit dikikis, ya, jadilah pemboros yang disiplin. Bayar lunas seluruh tagihan kartu kredit sebelum jatuh tempo.
4. Kredit mobil
Tidak semua kredit mobil buruk, tetapi bisa sangat memburuk jika Anda tidak tahu apa yang Anda lakukan.
Harus diingat, nilai mobil cepat mendepresiasi nilai aset Anda. Mobil yang belum lunas, kalau dijual di pasar seken belum tentu cukup untuk melunasi sisa kreditnya.
Jadi penting bagi Anda untuk mengambil kredit mobil , jika memang penting, dengan masa pelunasan sesingkat mungkin. Konsekuensinya, anggaran yang kudu Anda sisihkan untuk membayar cicilan memang akan lebih banyak.
Butuh upaya dan semangat rela membayar lebih banyak memang, tapi trik ini bisa mencegah Anda untuk mengajukan kredit mobil yang kedua atau ketiga.
Kalau uang cicilan dalam jangka pendek tidak cukup, bagaimana? Ya mungkin memang belum tiba saatnya Anda membeli mobil.
5. Ogah menabung untuk pensiun
Gagal menabung untuk masa pensiun bisa menjadi kesalahan finansial terbesar yang pernah Anda lakukan.
Mulai menabung untuk pensiun pada usia muda sangat penting karena Anda dapat mengambil keuntungan dari pertumbuhan majemuk beberapa dekade.
Jika Anda tidak yakin bagaimana cara mulai menabung untuk masa pensiun, banyak artikel yang bisa Anda baca, termasuk dari situ tercinta ini.
Jika Anda merasa tidak punya cukup uang untuk memulai tabungan pensiun, usahakan melakukan apapun agar bisa. Penghematan apa pun yang bisa Anda lakukan jauh lebih baik daripada tidak sama sekali.
Kontribusi kecil tumbuh secara eksponensial dari waktu ke waktu, dan membiasakan menabung untuk pensiun lebih penting daripada jumlah yang dapat Anda tabung.
Artikel ini diadaptasi dari tulisan serupa Daniel May di Medium.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News