Rupiah diprediksi melemah terbatas, ini penyebabnya

Kamis, 12 November 2020 | 07:10 WIB   Reporter: Danielisa Putriadita
Rupiah diprediksi melemah terbatas, ini penyebabnya


PREDIKSI RUPIAH - JAKARTA. Aksi ambil untung atawa profit taking masih akan mewarnai pergerakan rupiah di hari ini (12/11). Pelaku pasar tergoda melakukan aksi profit taking karena rupiah sudah menguat tajam. 

Ekonom Bank Mandiri Reny Eka Putri mengatakan sejatinya sentimen yang menggerakkan rupiah baik dari eksternal maupun internal berpengaruh membuat rupiah bullish. Namun, aksi profit taking setelah rupiah menguat signifikan membuat rupiah berpotensi kembali melemah. 

"Derasnya arus modal asing yang masuk ke pasar saham maupun obligasi setelah pemilu Amerika Serikat (AS) berakhir mendukung rupiah menguat, tetapi profit taking masih akan terjadi besok," kata Reny, Rabu (11/11). 

Baca Juga: Reli terhenti, rupiah ditutup melemah ke Rp 14.085 per dolar AS pada hari ini (11/11)

Senada, Analis Central Capital Futures Wahyu Tribowo Laksono mengatakan rupiah berpotensi melemah secara teknikal pada perdagangan hari ini. "Tinggal menunggu waktu saja rupiah jebol ke bawah Rp 14.000 per dolar AS, karena didukung penguatan pasar keuangan," kata dia.. 

Reny memproyeksikan rupiah hari ini bergerak sideways dalam rentang Rp 14.005 per dolar AS-Rp 14.115 per dolar AS. Sementara Wahyu menebak, rupiah berada di rentang Rp 14.000 per dolar AS-Rp 14.150 per dolar AS pada Kamis (12/11). 

 

Selanjutnya: Resource Alam Indonesia (KKGI) cetak rugi US$ 7,51 juta per kuartal III-2020

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari
Terbaru