Analis Phillip Sekuritas Indonesia Anugerah Zamzami Nasr juga prediksi IHSG Senin (8/2) bakal naik. Menurutnya, sentimen pada perdagangan Senin (8/2) yang bakal mendorong kenaikan IHSG datang dari ekspektasi yang lebih besar atas diloloskannya stimulus AS setelah rilis data tenaga kerja yang cukup mengecewakan kemarin.
Sementara dari dalam negeri, Zamzami menilai, sepanjang pekan depan pasar saham bakal sepi sentimen. “Paling hanya laporan keuangan emiten yang akan dinanti, serta angka kasus Covid-19 yang masih diperhatikan pasar,” terang Zamzami, Minggu (7/2).
Untuk perdagangan Senin (8/2), Zamzami memproyeksikan, IHSG bergerak menguat dalam rentang support 6.070 dan resistance 6.192.
Berdasarkan rasio fibonacci, Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Utama menilai, support maupun resistance IHSG berada pada 6.102,22 hingga 6.256,03. Berdasarkan indikator, MACD telah membentuk pola dead cross di area positif.
Meskipun demikian, Stochastic dan RSI mulai menunjukkan sinyal positif. Di sisi lain, masih terlihat pola upward bar yang mengindikasikan masih adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga kemungkinan berpeluang menuju ke resistance terdekat.
Selanjutnya: IHSG menguat 0,73% ke 6.151 di perdagangan Jumat (5/2), ini saham yang dilepas asing
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News