Indonesia resesi ekonomi, inilah cara hemat pengeluaran

Kamis, 05 November 2020 | 14:12 WIB Sumber: Kompas.com
Indonesia resesi ekonomi, inilah cara hemat pengeluaran

ILUSTRASI. ilustrasi. Indonesia resesi ekonomi, inilah cara hemat pengeluaran


RESESI EKONOMI - Jakarta. Indonesia resmi masuk jurang resesi ekonomi. Setelah pertumbuhan ekonomi kuartal II 2020 negatif 5,3%, Badan Pusat Statistik mengumumkan pertumbuhan ekonomi kuartal III 2020 minus 3,49% year on year (yoy).

Di tengah kondisi resesi ekonomi, masyarakat harus pandai mengatur keuangan. Kebiasaan konsumsi harus diubah agar pengeluaran tidak membengkak.

Berikut ini ada beberapa tips mengubah kebiasaan konsumtif dari laman Highsnobiety agar bisa hidup hemat dan keuangan pribadi tetap sehat selama berada di jurang resesi ekonomi.

1. Pakai botol air minum yang reusable

Memakai botol air minum yang bisa digunakan kembali (reusable) mencegah kita untuk membeli air kemasan plastik terus-menerus. Selain bisa mengurangi sampah, kita juga jadi berhemat pengeluaran.

Sejumlah merek fesyen ternama sudah mulai terjun dalam langkah hidup keberlanjutan ini. Misalnya saja Prada yang mengeluarkan botol air minum berbahan logam pada bulan Maret. Kemudian, brand Off-White ™ yang merilis kantung botol tahun lalu.

Baca juga: Promo KJSM Hari Hari 5 November, banyak gratis 1 dan diskon hingga 50%

2. Membeli barang-barang bekas

Terkadang kita tidak harus selalu membeli barang-barang baru. Cobalah melihat barang-barang bekas yang mungkin memiliki gaya vintage, serta harga yang murah meriah.

Semakin banyak juga brand yang memperbarui produk bekas mereka untuk dikembalikan lagi ke pasar seperti The North Face, Patagonia, Levi's dan Arc'teryx. Mereka tetap menjamin ketahanan barang-barang lama tersebut.

Membeli barang-barang bekas memamg bisa sangat berisiko. Seperti membeli tas Louis Vuitton bekas yang mungkin lebih cepat rusak. Tapi dengan cara ini kita mengurangi sifat konsumtif.

Editor: Adi Wikanto
Terbaru