Kiyosaki Tetap Bullish Bitcoin: Target $250 Ribu di 2026

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:25 WIB
Kiyosaki Tetap Bullish Bitcoin: Target $250 Ribu di 2026

ILUSTRASI. Robert Kiyosaki, penulis buku best-seller "Rich Dad Poor Dad," kembali menegaskan pandangan bullish-nya terhadap Bitcoin meskipun pasar sedang menurun.


Sumber: Bitcoin.com  | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Robert Kiyosaki, penulis buku best-seller "Rich Dad Poor Dad," kembali menegaskan pandangan bullish-nya terhadap Bitcoin meskipun pasar sedang menurun. 

Ia membingkai penurunan ini sebagai peristiwa sementara di tengah pergeseran moneter yang jauh lebih besar. Bukunya telah menjadi best seller selama puluhan tahun dan telah diterjemahkan ke lebih dari 50 bahasa di seluruh dunia.

Mengutip Bitcoin.com, Kiyosaki berbagi pandangannya di platform media sosial X pada 15 November:

"Saya akan membeli lebih banyak Bitcoin saat krisis berakhir. Hanya ada 21 juta Bitcoin."

Penulis terkenal itu menyikapi aksi jual BTC saat ini dalam unggahan X lainnya, menulis: 

"Bitcoin sedang jatuh: 'Gelembung segalanya' sedang pecah." 

Ia berpendapat bahwa penurunan tersebut mencerminkan krisis likuiditas global.

Baca Juga: Verizon Babat 15.000 Karyawan! Restrukturisasi Terbesar Sepanjang Sejarah Dimulai

"Penyebab semua pasar jatuh adalah dunia sedang membutuhkan uang tunai," katanya. 

Meskipun demikian, ia mengatakan ia tetap sabar daripada menjual. 

"Alasan sebenarnya saya tidak menjual adalah karena masalahnya... Dunia ini sangat terlilit utang, dan taruhan saya adalah 'Pencetakan Besar' (uang) akan segera dimulai, yang akan membuat emas, perak, Bitcoin, dan Ethereum menjadi lebih berharga saat uang palsu runtuh," jelasnya.

Kiyosaki juga menegaskan kembali target jangka panjang untuk beberapa aset. Target harga untuk emas adalah US$ 27 ribu dan perak adalah US$ 100 pada tahun 2026. 

Secara spesifik untuk Bitcoin, ia menegaskan:

"Target harga saya untuk Bitcoin adalah US$ 250 ribu pada tahun 2026."

Dia juga mencatat bahwa target harganya untuk Ether adalah US$ 60. 

"Ethereum mengikuti hukum Metcalf... hukum jaringan," tambahnya.

Penulis terkenal ini mengkritik kebijakan moneter AS, menyatakan: "Sayangnya, Departemen Keuangan AS dan The Fed melanggar hukum. Mereka mencetak uang palsu untuk membayar tagihan mereka." 

Baca Juga: Setelah 43 Hari, Trump Resmikan Akhir Shutdown Pemerintah AS Terlama dalam Sejarah


Terbaru