KONTAN.CO.ID - Memiliki perencanaan warisan yang jelas merupakan langkah penting yang sering diabaikan oleh banyak keluarga.
Investor legendaris Warren Buffett menekankan pentingnya keterbukaan dalam hal ini. Menurutnya, orang tua sebaiknya membicarakan isi wasiat dengan anak-anak mereka sebelum dokumen tersebut disahkan secara resmi, agar tidak menimbulkan konflik di kemudian hari.
Mengutip dari Investopedia, Buffett mengatakan bahwa banyak keluarga hancur akibat warisan yang tidak dikomunikasikan dengan baik.
Baca Juga: Grafik Harga Emas Antam Hari Ini (13 Oktober 2025), Naik atau Turun?
Ketika anak-anak baru mengetahui isi wasiat setelah orang tua meninggal, sering kali muncul perasaan tidak adil atau kecurigaan terkait favoritisme masa lalu. Hal ini dapat memicu pertikaian yang bahkan berujung ke pengadilan.
Pentingnya Keterbukaan dalam Membuat Wasiat
Dalam wawancaranya, Buffett menegaskan bahwa transparansi adalah kunci untuk mencegah kesalahpahaman. Ia sendiri telah lama melibatkan ketiga anaknya dalam pembahasan wasiat.
Mereka diberi kesempatan untuk membaca, memahami, bahkan memberikan masukan sebelum dokumen tersebut ditandatangani.
Buffett menuturkan bahwa mendengarkan pendapat anak bukan berarti kehilangan kendali atas keputusan akhir.
Namun, hal itu menunjukkan bahwa orang tua menghargai pandangan anak dan ingin memastikan mereka memahami alasan di balik pembagian aset keluarga. “Saya tidak ingin anak-anak saya bertanya mengapa setelah saya tiada,” ujar Buffett.
Risiko Menyembunyikan Wasiat dari Keluarga
Masih dari laporan yang sama, Investopedia mencatat bahwa sekitar 3 persen wasiat di Amerika Serikat pernah disengketakan di pengadilan.
Sebagian besar masalah bukan karena kesalahan hukum, melainkan akibat emosi dan kurangnya komunikasi dalam keluarga.
Buffett menilai, menyembunyikan isi wasiat justru bisa menciptakan ketegangan. Sebaliknya, keterbukaan dapat memperkuat kepercayaan antaranggota keluarga.
Ia bahkan secara rutin memperbarui wasiatnya setiap beberapa tahun, menyesuaikan dengan keadaan dan masukan dari anak-anaknya.
Tonton: Harga Emas Antam Kembali Menghijau Hari Ini (13 Oktober 2025)
Pentingnya Diskusi dan Perencanaan Keluarga
Buffett juga menyarankan agar orang tua melibatkan penasihat keuangan atau mediator bila hubungan antaranggota keluarga cukup rumit.
Langkah ini membantu memastikan proses diskusi berjalan objektif dan mencegah kesalahpahaman.
Baginya, perencanaan warisan bukan semata soal uang, tetapi juga soal menjaga keharmonisan keluarga di masa depan. Buffett percaya bahwa komunikasi terbuka mengenai warisan adalah bentuk kasih sayang terakhir orang tua kepada anak-anaknya.
Saran Warren Buffett kepada para orang tua sangat jelas: perbarui wasiat Anda, dan bicarakan secara terbuka dengan keluarga sebelum terlambat. Dengan begitu, keputusan yang dibuat akan lebih diterima oleh semua pihak dan terhindar dari konflik yang merusak hubungan keluarga.
Selanjutnya: Pasar Kripto Perlahan Pulih Pasca Crash, Simak Strategi untuk Investor
Menarik Dibaca: Artritis Tak Pandang Usia, Ini Kebiasaan Sehat untuk Jaga Sendi Tetap Kuat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News