HARGA EMAS - JAKARTA. Kamis (30/4) harga emas batangan bersertifikat di Logam Mulia milik PT Aneka Tambang (ANTM) tetap pada harga Rp 928.000 per gram seperti harga sebelumnya.
Di lain sisi, harga buy back oleh Logam Mulia Rp 829.000 per gram. Dengan demikian, selisih antara harga emas dan harga buyback adalah Rp 99.000 per gram.
Baca Juga: Harga emas 24 karat Antam hari ini tetap Rp 928.000 per gram, Kamis (30/4)
Dengan perkembangan harga terakhir itu, maka pembeli yang belanja emas Antam pada beberapa kurun waktu lalu berpotensi mendapat untung maupun menanggung rugi, jika menjual emasnya kemarin.
Beli Emas (Tanggal) |
Harga Emas rupiah per gram |
Harga Buyback rupiah per gram (30/4)) |
Potensi Laba/Rugi |
---|---|---|---|
23 April 2020 | Rp 934.000 | Rp 829.000 | -11.24% (rugi) |
30 Maret 2020 | Rp 926.000 | Rp 829.000 | -10.48% (rugi) |
30 Januari 2020 | Rp 774.000 | Rp 829.000 | 7.11% (untung) |
30 Oktober 2019 | Rp 751.000 | Rp 829.000 | 10.39% (untung) |
30 Juli 2019 | Rp 707.000 | Rp 829.000 | 17.26% (untung) |
30 April 2019 | Rp 661.500 | Rp 829.000 | 25.32% (untung) |
30 Januari 2019 | Rp 667.000 | Rp 829.000 | 24.29% (untung) |
30 Oktober 2018 | Rp 627.194 | Rp 829.000 | 32.18% (untung) |
30 Juli 2018 | Rp 604.996 | Rp 829.000 | 37.03% (untung) |
Sumber: Logam Mulia-Antam, diolah.
Selama ini Antam menetapkan dua macam harga emas batangan produksinya: harga emas dan harga beli kembali (buyback).
Harga emas yang tercantum di atas adalah harga yang berlaku ketika kita membeli emas dari gerai Logam Mulia. Adapun harga buyback adalah harga yang berlaku ketika kita menjual emas kepada gerai Logam Mulia.
Berikut ini ilustrasi agar kita lebih mudah memahaminya.
Jadi, jika kemarin pagi membeli emas dari Antam maka Anda harus membayar Rp 928.000 per gram. Kalau karena suatu sebab tiba-tiba Anda butuh uang sangat mendesak sehingga terpaksa menjual kembali emas tersebut pada siang atau sore hari, jangan kaget emas Anda cuma dihargai Rp 829.000 per gram oleh Logam Mulia.
Siapa saja perlu mencermati dua macam harga emas tersebut kalau benar-benar serius hendak menjadi investor emas batangan. Tanpa memperhitungkan perbedaan dua harga tersebut, bisa-bisa seorang investor emas salah menghitung potensi untung dan rugi.
Dengan selisih harga jual dan harga beli setebal itu, emas hanya cocok untuk investasi dalam jangka panjang. Secara jangka panjang kita berharap harga emas naik jauh lebih tinggi sehingga mampu menutup selisih harga jual dan harga buyback, sekaligus memberikan laba.
Sekadar ilustrasi, berikut ini kalkulasi potensi untung/rugi andaikata para investor emas lantakan pada beberapa kurun waktu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News