MATA UANG ASIA - JAKARTA. Seluruh mata uang di Asia berada di zona merah hingga perdagangan jelang sore ini. Hal ini terjadi setelah indeks dolar Amerika Serikat (AS) lanjutkan reli yang terjadi sejak Rabu (27/1).
Hingga pukul 15.00 WIB, indeks dolar AS masih menguat 0,2% ke level 90,82. Alhasil, seluruh mata uang di kawasan melemah terhadap the greenback.
Won Korea Selatan menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di kawasan setelah ditutup anjlok 1,35%. Berikutnya, ada dolar Singapura yang melemah 0,27% terhadap dolar AS.
Disusul, rupee India terlihat koreksi 0,26% dan rupiah di pasar spot melemah 0,20% terhadap dolar AS. Pada penutupan hari ini, nilai tukar rupiah berada di level Rp 14.078 per dolar AS.
Baca Juga: Loyo, rupiah ditutup melemah 0,20% ke Rp 14.078 per dolar AS pada hari ini (28/1)
Kemudian ada yen Jepang yang turun 0,19% dan baht Thailand yang koreksi 0,15%. Diikuti, dolar Taiwan yang terdepresiasi 0,12% pada perdagangan jelang sore ini.
Lalu ada peso Filipina yang terkoreksi 0,06% serta dolar Hong Kong yang turun tipis 0,002%. Disusul, yuan China yang melemah 0,005% terhadap dolar AS pada perdagangan kali ini.
Selanjutnya: IHSG tertekan dalam pekan ini, ini penyebabnya menurut analis
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News