Mulai Senin (7/9), 9 emiten baru satu per satu akan melantai di BEI

Minggu, 06 September 2020 | 12:10 WIB   Reporter: Wahyu Tri Rahmawati
Mulai Senin (7/9), 9 emiten baru satu per satu akan melantai di BEI


EMITEN - JAKARTA. Sejumlah calon emiten mengejar pencatatan saham sebelum akhir kuartal ketiga 2020 karena menggunakan laporan keuangan kuartal pertama 2020 sebagai basis data dalam penawaran umum.

Alhasil, pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pekan depan akan meriah. Tujuh emiten akan mencatatkan (listing) saham di BEI pada pekan depan dan dua emiten pada pekan selanjutnya.

Data pencatatan ini berdasarkan keterbukaan informasi di BEI hingga Jumat (4/9) sore.

Senin, 7 September 2020

PT Kurniamitra Duta Sentosa Tbk (KMDS) 

KMDS akan mencatatkan saham di BEI pada Senin, 7 September 2020. Perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan bahan makanan dan minuman ini melepas 160 juta saham baru di harga Rp 300 per saham.

Total saham publik Kurniamitra adalah 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Emiten ini meraup dana IPO Rp 48 miliar.

Baca Juga: Gelar IPO, Kurniamitra Duta Sentosa bidik dana segar Rp 48 miliar

PT Bank Bisnis Internasional Tbk (BBSI)

BBSI akan mencatatkan saham di BEI pada Senin, 7 September 2020. Bank yang berpusat di Bandung , Jawa Barat ini mengantongi dana IPO Rp 189,49 miliar lewat penjualan 394,76 juta saham di harga Rp 480 per saham. 

Baca Juga: Bank Bisnis akan meraup dana Rp 189,49 miliar lewat IPO

PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk (SCNP)

Perusahaan yang bergerak di bidang industri peralatan rumah tangga, perdagangan besar peralatan, dan perlengkapan rumah tangga ini akan mencatatkan saham di BEI pada Senin (7/9). Total saham publik SCNP adalah 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Selaras Citra Nusantara menjual 500 juta saham di harga 110 per saham. Emiten ini akan meraup dana IPO Rp 55 miliar.

Baca Juga: Segera listing, Selaras Citra Nusantara tetapkan harga IPO di Rp 110 per saham

Selasa, 8 September 2020

PT Puri Global Sukses Tbk (PURI) 

PURI akan mencatatkan saham di BEI pada Selasa, 8 September 2020. Perusahaan properti yang berpusat di Batam ini meraup dana initial public offering (IPO) Rp 34 miliar lewat penjualan 200 juta saham baru di harga Rp 170 per saham.

Total saham publik Puri Global adalah 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Baca Juga: Puri Global Sukses (PURI) akan IPO dengan target dana Rp 34 miliar

PT Soho Global Health Tbk (SOHO)

Perusahaan farmasi ini akan mencatatkan saham di BEI pada Selasa, 8 September 2020. SOJO meraup dana IPO Rp 208,17 miliar dari penjualan 114,38 juta saham di harga Rp 1.820 per saham.

Setelah IPO, publik hanya memiliki 9,01% saham produsen Imboost dan Curcuma Plus ini. Pada perhelatan IPO, Soho Global juga mengonversi waran dan obligasi konversi pada dua investor.

Baca Juga: Produsen Imboost, Soho Global Health membidik dana IPO Rp 208 miliar

Editor: Hasbi Maulana
Terbaru