Ini Gen Z & Milenial Harus Menyiapkan Dana Pensiun Sedini Mungkin (Bagian 2)

Rabu, 16 Oktober 2024 | 07:28 WIB   Reporter: Sri Sayekti
Ini Gen Z & Milenial Harus Menyiapkan Dana Pensiun Sedini Mungkin (Bagian 2)

ILUSTRASI. Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK).


DANA PENSIUN - Salah satu kebiasaan yang sering dilakukan orang Indonesia ketika memasuki usia pensiun adalah menggantungkan biaya hidup masa tuanya kepada anaknya. Kebiasaan seperti ini kerap terjadi pada generasi baby boomers dan angkatan sebelumnya. Mengapa demikian? “Karena Angkatan baby boomers ke atas masih tergolong angkatan nuclear family, di mana sebuah keluarga memiliki banyak anak. Atau sejalan dengan falsafah yang mengatakan banyak anak banyak rejeki.”jelas Aidil Akbar Madjid, Perencana Keuangan.

Akan tetapi sekarang jaman sudah berubah, sudah berbeda. Generasi X (anak dari generasi baby boomers) cenderung memiliki anak dengan jumlah yang sedikit. Rata-rata generasi X hanya memiliki 2 hingga 4 anak saja. Hal ini kontras bila dibandingkan dengan generasi baby boomers yang rata-rata mempunyai saudara 6 hingga 10 orang.

Oleh karena itu untuk generasi X, Y dan Z (milenial) teori di atas sudah tidak valid lagi. Mereka malah cenderung akan terkena atau menjadi generasi sandwich atau roti lapis. Itu sebabnya penting bagi mereka mempersiapkan dana pensiun.

Baca Juga: Ini Alasan Kenapa Generasi Z & Milenial Harus Menyiapkan Dana Pensiun Sedini Mungkin

Dalam artikel sebelumnya (bagian 1) telah dibahas 3 alasan kenapa generasi Z dan milenial wajib mempersiapkan dana pensiun sedini mungkin. Nah kali ini akan membahas 2 alasan berikutnya kenapa generasi Z dan milenial harus mempersiapkan dana pensiun sedini mungkin. Apa saja alasan tersebut? Yuk disimak.

4.Karena pekerjaan kita saat ini tidak memiliki tunjangan pensiun

Sudah menjadi sifat dasar kalau semua orang ingin hidup dalam kepastian. Karena itu seringkali pekerjaan sebagai ASN, TNI, Polri dan lain sebagainya menjadi pilihan karir kebanyakan orang. Karena pekerjaan di atas memberikan kepastian tunjangan hari tua, berupa uang pensiun yang bisa memenuhi kebutuhan hidup di masa tua setelah memasuki usia pensiun.

Namun apa jadinya bagi mereka yang tidak berhasil lolos seleksi ASN, TNI, Polri? Bagaimana masa tuanya akan berakhir? Apakah tidak bisa pensiun alias harus bekerja terus? Tentu tidak. Itu sebabnya kita harus menyiapkan dana pensiun sedini mungkin. Semakin dini Anda menyiapkan dana pensiun, maka besaran dana yang disisihkan setiap bulan akan lebih kecil, sehingga terasa lebih terjangkau dan tidak memberatkan anggaran bulanan.

Baca Juga: Pentingnya Ilmu Perencanaan Keuangan bagi Keluarga Anda

5.Untuk mendapatkan hidup ideal yang kita inginkan

Ibarat perumpamaan, seseorang bisa duduk tenang hari ini di bawah pohon yang rindang, karena seseorang telah menanam pohon tersebut di masa lalu. Jadi demi menghindari ketidaknyamanan Anda di masa depan dan Anda mampu mendapatkan semua kebutuhan Anda di masa depan, maka alangkah lebih baik Anda mulai menyicil dari sekarang.

Ingat kembali faktor compounding. Semakin muda usia seseorang dalam menyiapkan dana pensiun, maka semakin sedikit pula uang yang harus Anda siapkan untuk menghimpun dana pensiun di masa depan. Faktor bunga berbunga, maka uang tersebut berkembang dan karena Anda menyiapkan dari selagi muda, maka Anda tidak harus mengeluarkan uang lebih banyak lagi.

Baca Juga: Lima Langkah Agar Anda Jago Membuat Anggaran Bulanan

Dengan demikian Anda masih memiliki uang yang bisa Anda alokasikan untuk keperluan lain, seperti dana pendidikan, membiayai hobi atau merenovasi rumah dan lain-lain. Dengan demikian Anda bisa mendapatkan hidup ideal seperti yang Anda inginkan. Kewajiban terpenuhi, kebutuhan sekunder maupun tersier juga dapat terpenuhi.

Semoga dengan kelima alasan di atas bisa menyadarkan Anda yang termasuk generasi Z dan milenial untuk segera menyadari bahwa menyiapkan dana pensiun sedini mungkin sangat besar manfaatnya bagi kehidupan Anda di masa depan, bisa mendapatkan hidup ideal seperti yang Anda inginkan.

Baca Juga: Langkah-langkah Penting dalam Pencairan Manfaat Pensiun

Nah, yang penting juga diketahui bagi Anda yang tidak mempunyai dana pensiun dari tempat Anda bekerja, maka Anda bisa memiliki alternatif dana pensiun dari lembaga lain atau disebut Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK).

DPLK adalah salah satu program keuangan yang diperuntukkan bagi masyarakat (perorangan) yang ingin memiliki dana pensiun. DPLK dibentuk oleh bank atau perusahaan asuransi jiwa untuk menyelenggarakan program Iuran Pasti Perorangan, baik karyawan maupun pekerja mandiri.

Kewajiban peserta adalah membayar iuran bulanan secara rutin sejak menjadi peserta hingga berhenti bekerja. Iuran peserta dan iuran pemberi kerja (bila ada) oleh dana pensiun akan diinvestasikan ke dalam campuran investasi yang aman sehingga dananya tumbuh berkembang. Terkait kepesertaan DPLK ini paling lambat adalah 15 tahun sebelum waktu pensiun.

Nah, semoga alasan-alasan di atas menjadikan Anda yang tergolong generasi Z dan milenial tergerak untuk segera menyiapkan dana pensiun.

Baca Juga: Yuk Siapkan Dana Pensiun dan Tips yang Harus Dihindari

Selanjutnya: Samator Indo Gas (AGII) Memperluas Pasar Gas Industri di Jawa Tengah

Menarik Dibaca: IHSG Reli, Simak Proyeksi Indeks dan Rekomendasi Saham Hari Ini (16/10)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

Terbaru