Cek Harga BBRI, BRIS, dan INDF yang Menguat di Perdagangan Rabu (21/8)

Rabu, 21 Agustus 2024 | 17:10 WIB   Penulis: Bimo Kresnomurti
Cek Harga BBRI, BRIS, dan INDF yang Menguat di Perdagangan Rabu (21/8)

ILUSTRASI. Saham BBRI, BRIS, dan INDF yang Menguat di Perdagangan Rabu (21/8). KONTAN/Cheppy A. Muchlis/20/08/2024


EMITEN - JAKARTA. Cek harga saham BRIS, BBRI, dan INDF di penutupan bursa hari Rabu (21/8). Ketiga emiten pada indeks LQ45 alami kenaikan yang dapat dipantau oleh investor pada bulan Agustus ini.

Nah, pergerakan saham BRIS (PT Bank Syariah Indonesia Tbk) mengalami kenaikan pada penutupan perdagangan. Saat bursa menutup hari perdagangan, harga saham BRIS berada di Rp 2.680 per saham.

Dibandingkan dengan penutupan hari sebelumnya pada Selasa (20/8), saham BRIS naik 1,52% dari Rp 2.640. Saham ini dibuka di atas harga penutupan sebelumnya, yaitu pada Rp 2.650 per saham.

Selama hari perdagangan, saham BRIS mencapai harga tertinggi Rp 2.740 dan harga terendah Rp 2.640, sehingga mencatat kenaikan Rp 40 per saham dalam satu hari.

Baca Juga: Rekor Lagi! IHSG Ditutup di 7.554 Pada Rabu (21/8)

Jika dibandingkan dengan 7 hari yang lalu (14 Agustus 2024), harga saham BRIS telah naik 0,75% dari Rp 2.660. Sementara itu, dibandingkan dengan setahun lalu (21 Agustus 2023), harga saham BRIS sudah meningkat 57,65% dari Rp 1.700.

Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa total nilai transaksi saham BRIS mencapai Rp 139,60 miliar, dengan volume transaksi mencapai 516.386 lot.

Dengan laba bersih per saham (EPS) sebesar Rp 148, rasio harga terhadap laba (PER) saham ini adalah 17,84 kali. Sementara itu, rasio harga terhadap nilai buku (PBV) tercatat sebesar 3,00 kali.

IHSG Kembali Cetak Rekor

Baca Juga: Ada BREN dan UNVR, Cermati 10 Saham Net Sell Terbesar Asing Kemarin

BBRI Tembus Kenaikan 3%

Kemudian, ada saham BBRI (PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk) ditutup menguat. Saat bursa menutup perdagangan, harga saham BBRI berada di Rp 5.100 per saham.

Dibandingkan dengan penutupan pada Selasa (20/8), saham BBRI naik sebesar 3,03% dari harga Rp 4.950. Saham BBRI dibuka di atas harga penutupan hari sebelumnya, yaitu di Rp 4.990 per saham.

Selama hari itu, saham BBRI mencapai harga tertinggi Rp 5.100 dan terendah Rp 4.980, mencatatkan kenaikan sebesar Rp 150 per saham dalam satu hari.

Jika dibandingkan dengan 7 hari yang lalu (14 Agustus 2024), harga saham BBRI telah meningkat 5,81% dari Rp 4.820. Namun, jika dibandingkan dengan setahun yang lalu (21 Agustus 2023), harga saham BBRI telah turun 7,27% dari Rp 5.500.

Pihak BEI mencatat total nilai transaksi saham BBRI mencapai Rp 1.975,20 miliar, dengan volume transaksi mencapai 3.903.070 lot.

Dengan laba bersih per saham sebesar Rp 392, rasio harga terhadap laba saham ini adalah 12,63 kali. Sedangkan rasio harga terhadap nilai buku (PBV) dari BBRI tercatat sebesar 2,45 kali.

Baca Juga: Asing Net Buy Jumbo Rp 1,66 Triliun, Cek Saham yang Banyak Dikoleksi Asing Kemarin

INDF Turut Naik

Terakhir, kinerja saham INDF (Indofood Sukses Makmur Tbk), yang merupakan emiten LQ45 juga ditutup menguat. Saat bursa menutup perdagangan, saham INDF berada pada harga penutupan Rp 6.625 per saham.

Dibandingkan dengan penutupan pada Selasa (20/8), harga saham INDF naik 1,53% dari Rp 6.525. Saham INDF dibuka di atas harga penutupan hari sebelumnya, yaitu di Rp 6.550 per saham.

Sepanjang hari perdagangan, saham INDF mencatatkan harga tertinggi Rp 6.650 dan harga terendah Rp 6.525, dengan kenaikan Rp 100 per saham dalam sehari.

Jika dibandingkan dengan 7 hari yang lalu (14 Agustus 2024), harga saham INDF mengalami kenaikan sebesar 1,92% dari Rp 6.500. Namun, jika dibandingkan dengan setahun yang lalu (21 Agustus 2023), harga saham INDF mengalami penurunan sebesar 5,36% dari Rp 7.000.

Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham INDF mencapai Rp 103,50 miliar, dengan volume transaksi mencapai 156.857 lot.

Lewat EPS sebesar Rp 878, rasio harga terhadap laba saham ini tercatat 7,43 kali. Sementara itu, rasio harga terhadap nilai buku saham ini tercatat sebesar 0,94 kali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Bimo Kresnomurti
Terbaru