Investasi

Cek 7 Investasi Cerdas yang Dilakukan Orang-Orang Kaya

Minggu, 29 September 2024 | 21:43 WIB   Reporter: Noverius Laoli
Cek 7 Investasi Cerdas yang Dilakukan Orang-Orang Kaya

ILUSTRASI. Membanggakan, dua instrumen investasi yang diluncurkan oleh PT Pegadaian yaitu Sukuk Mudharabah Berkelanjutan III Tahap II dan Sukuk Mudharabah Berwawasan Sosial Berkelanjutan I Tahap II ludes diborong para investor.


DIVESTASI ASET -  Membangun kekayaan bukanlah impian yang hanya bisa dicapai oleh segelintir orang beruntung. Menurut studi Ramsey Solutions, 75% dari para miliarder meraih kekayaan mereka melalui investasi yang konsisten dan strategis dalam jangka panjang. 

Berikut adalah tujuh jenis investasi penting yang kerap dilakukan oleh orang-orang yang sukses membangun kekayaan ikutip dari New Trader U, Selasa (24/9).

1. Reksadana Indeks dan ETF

Reksadana indeks dan Exchange-Traded Funds (ETF) sering menjadi andalan portofolio para investor kaya. Kedua instrumen ini melacak indeks pasar luas seperti S&P 500, memberikan akses ke berbagai saham atau obligasi.

Baca Juga: 4 Aturan yang Jadi Pegangan Robert Kiyosaki untuk Jadi Kaya Raya

Keunggulannya meliputi biaya rendah, diversifikasi luas, manajemen pasif, dan potensi pertumbuhan jangka panjang. Banyak pakar keuangan merekomendasikan alokasi signifikan aset ke reksa dana indeks atau ETF.

2. Maksimalkan Akun Pensiun: 401(k) dan IRA

Akun pensiun dengan keuntungan pajak, seperti 401(k) dan IRA, adalah alat penting dalam membangun kekayaan jangka panjang.

Akun ini memungkinkan investasi tumbuh tanpa dikenakan pajak atau pajak yang ditangguhkan. Memanfaatkan kontribusi dari perusahaan dan batas maksimal kontribusi dapat meningkatkan tabungan pensiun Anda secara signifikan.

3. Berinvestasi di Properti

Real estat adalah investasi favorit banyak orang kaya karena nilainya yang dapat meningkat seiring waktu dan menghasilkan pendapatan sewa. 

Selain memiliki rumah pribadi, investasi di properti sewaan atau Real Estate Investment Trusts (REITs) dapat menjadi pilihan menguntungkan. Namun, perlu mempertimbangkan biaya perawatan, pajak, dan potensi kekosongan properti.

Baca Juga: 10 Langkah Agar Terhindar dari Kebangkrutan Menurut Warren Buffett, Sudah Teruji

4. Investasi Saham Individu

Selain reksadana, beberapa orang kaya juga memilih saham individu untuk mencari potensi keuntungan lebih besar.

Penting untuk memilih saham dari perusahaan yang memiliki fundamental keuangan yang kuat, keunggulan kompetitif yang berkelanjutan, dan potensi pertumbuhan yang baik. Namun, karena risiko lebih tinggi, investasi saham individu sebaiknya dibatasi sekitar 5%-10% dari total portofolio.

Editor: Noverius Laoli

Terbaru