Tips Frugal Living: Kelas Menengah Kuat Hadapi Ekonomi 2025

Jumat, 24 Oktober 2025 | 13:36 WIB
Tips Frugal Living: Kelas Menengah Kuat Hadapi Ekonomi 2025

ILUSTRASI. Tips Frugal Living: Kelas Menengah Kuat Hadapi Ekonomi 2025.


Sumber: New Trader U  | Editor: Tiyas Septiana

KONTAN.CO.ID -  Kelas menengah menjadi kelompok yang paling rentan terhadap tekanan ekonomi di tahun 2025. Harga kebutuhan pokok yang terus meningkat dan pendapatan yang tidak banyak berubah membuat mereka harus lebih bijak dalam mengelola keuangan.

Di tengah kondisi ini, penerapan gaya hidup hemat atau frugal living bisa menjadi solusi untuk menjaga stabilitas finansial.

Dikutip dari situs keuangan New Trader U, gaya hidup hemat bukan berarti pelit, melainkan cara cerdas untuk mengelola uang agar lebih produktif.

Baca Juga: 7 Prinsip Investasi Charlie Munger: Hindari Kerugian Besar

Dengan strategi yang tepat, Anda dapat mencapai tujuan finansial tanpa mengorbankan kenyamanan hidup. Berikut beberapa langkah yang dapat diterapkan.

1. Susun Rencana Pengeluaran yang Realistis

Membuat anggaran bulanan menjadi dasar dari gaya hidup hemat. Mulailah dengan mencatat semua sumber pendapatan dan pengeluaran agar Anda tahu ke mana uang Anda mengalir setiap bulan.

Langkah ini membantu menemukan bagian mana yang bisa dikurangi untuk dialihkan ke kebutuhan yang lebih penting.

Banyak aplikasi keuangan kini tersedia untuk membantu Anda mengatur anggaran. Namun, kunci utamanya tetap pada disiplin dalam menjalankannya. Sesuaikan rencana keuangan sesuai kondisi, tetapi pastikan Anda tetap hidup dalam batas kemampuan.

2. Bedakan Kebutuhan dan Keinginan

Dalam era konsumtif seperti sekarang, banyak orang sulit membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Untuk menerapkan frugal living, Anda harus mampu menahan diri dari pembelian impulsif. Sebelum membeli, tanyakan pada diri sendiri apakah barang tersebut benar-benar diperlukan atau hanya dorongan sesaat.

Belanja dengan kesadaran penuh juga berarti mempertimbangkan nilai jangka panjang dari setiap pembelian. Salah satu cara yang disarankan adalah menunggu beberapa waktu sebelum memutuskan membeli barang yang tidak mendesak.

3. Kembangkan Keterampilan DIY

Gaya hidup hemat juga bisa dimulai dari kemampuan untuk membuat atau memperbaiki sesuatu sendiri. Konsep do it yourself (DIY) tidak hanya membantu menghemat pengeluaran, tetapi juga menambah keterampilan baru.

Mulai dari memperbaiki perabotan, menanam sayur di rumah, hingga membersihkan rumah tanpa jasa pihak ketiga dapat mengurangi biaya bulanan secara signifikan.

Tonton: Partai Komunis China Rumuskan Strategi Hadapi AS: Bukan Lagi Ekspor!

4. Pilih Kualitas, Bukan Kuantitas

Bersumber dari panduan keuangan New Trader U, investasi pada barang berkualitas tinggi sering kali lebih hemat dalam jangka panjang.

Barang yang awet tidak perlu sering diganti, sehingga Anda dapat menghemat biaya perawatan atau pembelian ulang. Sebelum membeli, lakukan riset sederhana untuk membandingkan kualitas, harga, dan daya tahan produk yang akan dibeli.

5. Kendalikan Hutang dengan Bijak

Manajemen hutang adalah langkah penting dalam frugal living. Hindari penggunaan kartu kredit untuk kebutuhan konsumtif, karena bunga tinggi dapat mengacaukan anggaran bulanan.

Jika sudah memiliki hutang, buat rencana pembayaran yang teratur agar beban bunga tidak terus menumpuk.

Menjaga rasio hutang tetap rendah memberi ruang lebih besar bagi keuangan Anda untuk tumbuh. Dengan disiplin dan perencanaan matang, gaya hidup hemat bukan hanya sekadar tren, tetapi menjadi kebiasaan yang memperkuat fondasi keuangan di masa depan.

Selanjutnya: Sinopsis Film Air Mata di Ujung Sajadah 2, Konflik Perebutan Hak Asuh Anak

Menarik Dibaca: Harga Emas Mengakhiri Reli Sembilan Minggu, Terpangkas 3% Pekan Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Terbaru