Peso paling lemah di kawasan, rupiah kembali ke atas Rp 14.100 per dolar AS

Senin, 22 Februari 2021 | 15:30 WIB   Reporter: Anna Suci Perwitasari
Peso paling lemah di kawasan, rupiah kembali ke atas Rp 14.100 per dolar AS


MATA UANG ASIA - JAKARTA. Dolar Amerika Serikat (AS) yang bangkit dari level terendahnya membuat mayoritas mata uang di Asia melemah. 

Senin (22/2) hingga pukul 15.00 WIB, hanya rupee India dan dolar Taiwan yang berada di zona hijau.

Rupee India pun menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di Asia setelah naik 0,29%. Dilanjutkan, dolar Taiwan yang menguat tipis 0,04% terhadap the greenback.

Sementara itu, peso Filipina menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia setelah melemah 0,50% terhadap dolar AS. 

Baca Juga: Kehabisan tenaga, rupiah ditutup melemah ke Rp 14.118 per dolar AS pada Senin (22/2)

Diikuti, won Korea Selatan dan rupiah yang sama-sama ditutup melemah 0,38%. Terakhir kali rupiah ada di atas Rp 14.100 terjadi pada 12 Januari lalu, mengingat hari ini rupiah ditutup di Rp 14.118 per dolar AS. 

Selanjutnya, yen Jepang koreksi 0,32% dan baht Thailand anjlok 0,18% pada perdagangan jelang sore ini.

Berikutnya, yuan China dan dolar Singapura terdepresiasi, masing-masing 0,16% dan 0,11%. Disusul, ringgit Malaysia yang tertekan 0,04% serta dolar Hong Kong yang melemah tipis 0,004% terhadap dolar AS.

Di waktu yang sama, indeks dolar AS berada di level 90,47, naik tipis dari akhir pekan lalu saat bertengger di 90,36.

 

Selanjutnya: Laris manis, penjualan ORI019 tembus Rp 26 triliun

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari

Terbaru