Harga Emas Antam Turun (21/1), Potensi Rugi Pembeli Setahun Lalu 11,94%!

Jumat, 21 Januari 2022 | 09:44 WIB   Reporter: Hasbi Maulana
Harga Emas Antam Turun (21/1), Potensi Rugi Pembeli Setahun Lalu 11,94%!

ILUSTRASI. Harga Emas Antam Turun (21/1), Potensi Rugi Pembeli Setahun Lalu 11,94%! . ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/nym.


HARGA EMAS HARI INI - JAKARTA. Jumat (21/1) harga emas batangan bersertifikat di Logam Mulia milik PT Aneka Tambang (ANTM) turun Rp 1.000 per gram, dari sebelumnya Rp 948.000 per gram menjadi Rp 947.000 per gram.

Di lain sisi, harga buyback oleh Logam Mulia tetap pada harga Rp 848.000 per gram seperti harga sebelumnya.

Dengan demikian, selisih antara harga emas dan harga buyback hari ini adalah Rp 99.000 per gram.

Baca Juga: Harga Emas Antam Turun Rp 1.000 Hari Ini 21 Januari, Simak Daftarnya!

Selama ini Antam menetapkan dua macam harga emas batangan produksinya: harga emas dan harga beli kembali (buyback).

Harga emas yang tercantum di atas adalah harga yang berlaku ketika kita membeli emas dari gerai Logam Mulia. Adapun harga buyback adalah harga yang berlaku ketika kita menjual emas kepada gerai Logam Mulia.

Jadi, jika pagi ini membeli emas dari Antam maka Anda harus membayar Rp 947.000 per gram. Kalau karena suatu sebab tiba-tiba Anda butuh uang sangat mendesak sehingga terpaksa menjual kembali emas tersebut pada siang atau sore hari, jangan kaget emas Anda cuma dihargai Rp 848.000 per gram oleh Logam Mulia.

Siapa saja perlu mencermati dua macam harga emas tersebut kalau benar-benar serius hendak menjadi investor emas batangan. Tanpa memperhitungkan perbedaan dua harga tersebut, bisa-bisa seorang investor emas salah menghitung potensi untung dan rugi.

Baca Juga: Harga Emas Spot Stabil di US$ 1.838,21 Per Ons Troi Pada Pagi Ini (21/1)

Dengan selisih harga jual dan harga beli (spread) setebal itu, emas hanya cocok untuk investasi dalam jangka panjang. Secara jangka panjang kita berharap harga emas naik jauh lebih tinggi sehingga mampu menutup selisih harga jual dan harga buyback, sekaligus memberikan laba.

Sekadar ilustrasi, berikut ini kalkulasi potensi untung/rugi andaikata para investor emas lantakan pada beberapa kurun waktu.

  • Membeli emas pada 14 Januari 2022 (Rp 939.000 per gram) = -9.69% (rugi)
  • Membeli emas pada 21 Desember 2021 (Rp 934.000 per gram) = -9.21% (rugi)
  • Membeli emas pada 21 Oktober 2021 (Rp 921.000 per gram) = -7.93% (rugi)
  • Membeli emas pada 21 Juli 2021 (Rp 947.000 per gram) = -10.45% (rugi)
  • Membeli emas pada 21 April 2021 (Rp 932.000 per gram) = -9.01% (rugi)
  • Membeli emas pada 21 Januari 2021 (Rp 963.000 per gram) = -11.94% (rugi)
  • Membeli emas pada 21 Oktober 2020 (Rp 1.012.000 per gram) = -16.21% (rugi)
  • Membeli emas pada 21 Juli 2020 (Rp 963.000 per gram) = -11.94% (rugi)
  • Membeli emas pada 21 April 2020 (Rp 924.000 per gram) = -8.23% (rugi)

Kalkulasi di atas belum memperhitungkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan biaya materai Rp 6.000.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hasbi Maulana

Terbaru